Perselingkuhan Yang Tak di Sengaja

PENGALAMAN HIDUP

Ini adalah pengalaman hidupku selama ini hanya kusimpan
sendiri tidak pernah aku bercerita kepada siapapun termasuk suamiku
sendiri, perkenalkan namaku SUSI, ini adalah kejadian beberapa tahun
lalu…..
Hari dimana aku dan suamiku baru saja menikah dan berencana untuk
memulai kehidupan bersama, kami pun pindah dari kampung masing2 jauh
dari kedua orang tua agar kami bisa benar-benar mandiri dalam menjalani
kehidupan baru kami.

Kami pindah kesebuah kota dan menempati rumah sewa didaerah itu.
lokasi rumah kontrakan kami tidak jauh dari pusat kota
ya sekalian MAS INDRA mencari pekerjaan baru..
Suatu hari aku duduk di depan teras rumah kami, sambil GABUT menunggu
MAS INDRA pulang dari interview sebuah perusahaan, disebelah rumah
kami ada 1 keluarga yang baru menikah 3tahun lalu tetapi belum
mempunyai momongan.

WENNY : “ Hai…Mbak lagi nyantai yah? Sambil menyapaku

SUSI : “ Iya nih Mbak abis masak, ini lagi GABUT tungguin MAS INDRA
pulang” kami berdua akhirnya saling kenalan dan ngobrol panjang lebar..
akhirnya ada kenalan di daerah ini.

Yang aku kasihani adalah MBAK WENNY saat ini sedang melawan sakit di
rahimnya sehingga dia jarang melayani suaminya dan susah untuk
memiliki keturunan.. sambil kami ngobrol waktu cepat berlalu dan dari
kejauhan sudah tampak MAS INDRA pulang.
Seperti keluarga-keluarga pada umumnya akhirnya aku mengajak MAS
INDRA untuk kenalan dengan MBAK WENNY serta suaminya MAS SAPTO.

MELIHAT WENNY & SAPTO NGEWEK

Ke-esokan harinya seperti layaknya tetangga baru, aku berniat untuk
memberikan sesuatu kepada Mbak Wenny aku baru saja selesai membuat
KOLAK UBI dan ingin aku bagikan ke MABK WENNY.

Saat itu aku pun bergegas ke rumah Mbak WENNY ingin mengantarkan
kolak ubi ini, aku mengetuk pintu rumah mereka tetapi tidak ada jawaban..

SUSI :” Ini kan hari Minggu kenapa tidak ada orang dirumah ?”
Aku pun merasa penasaran dan dengan lancang masuk ke dalam rumah
kebetulan pintu rumah mereka tidak dikunci aku berniat langsung masuk
ke dapur saja meletakkan kolak ubi ini, maklum la ibu-ibu rempong sudah
biasa melakukan ini.

Tetapi alangkah terkejutnya aku ketika melewati kamar tidur mereka
aku melihat MBAK WENNY & MAS SAPTO sedang NGEWE.
aku saat itu hanya bisa terdiam saja dan menikmati adegan NGEWE mereka
Dimana posisi yang saya liat saat itu MBAK WENNY sedang NUNGGING
dan dari arah belakang MAS SAPTO sedang MENGHUJAM MENGGOYANG
dengan gerakan MAJU MUNDUR…. Mungkin karena MBAK WENNY sedang
sakit juga jadi PANTAT MBAK WENNY terlihat TEPOS standard saja…

Cukup lama aku menikmati adegan NGEWE mereka yang membuat aku
sendiri LIBIDO dan BIRAHI ku naik seakan-akan aku yg DI-EWE MAS SAPTO.
tapi seketika MAS SAPTO sadar akan keberadaanku tapi MAS SAPTO hanya
tersenyum saja dan terus MENGGOYANG MBAK WENNY.

Dengan sangat malu aku pun berpaling dan segera meninggalkan rumah
mereka, aku masuk kerumah ku sendiri berjalan ke kamarku lalu duduk
dikasur dengan dada yang berdegup kencang, karena aku sudah BIRAHI aku
memasuk kan JARI-JARIKU ke dalam CELANA DALAMKU aku KOBEL
VAGINAKU sambil memikirkan adegan MBAK WENNY & MAS SAPTO akhirnya
aku KLIMAKS dengan JARI-JARIKU sendiri.

TIDAK PERNAH PUAS

Hari pun terlewatkan seperti biasanya, aku makan bersama MAS
INDRA kala itu karena tadi siang hanya kulakukan dengan JARIKU aku
masih ingin memuaskan diriku lagi…

SUSI :” Mas.. “ sambil memegang PENIS MAS INDRA

INDRA :” Heheheh…. Kenapa sayank apakah lagi pengen hari ini??? Sambil
tersenyum
Langsung saja aku melumat BIBIR MAS INDRA, begitu juga sebaliknya
MAS INDRA, aku langsung jongkok dan langsung meraih PENIS suamiku
yang masih didalam celana aku REMAS-REMAS aku keluarkan dari celana
dan langsung MENGKULUM PENIS MAS INDRA…. Suamiku pun –
mengeluarkan desahan kecil …..

INDRA :” Shh…shhh akhh…akhhh…”

Hanya berselang beberapa menit PENIS MAS INDRA sudah BERDIRI TEGAK
suamiku lalu membuka semua bajuku dan TELANJANGLAH aku

SUSI :” Langsung Mas….”
MAS INDRA langsung mengambil PENIS-nya dan memasukkannya ke
VAGINAKU…Plokk..plokkk…jlebbb…jlebb MAS INDRA menghajar VAGINA
bertubi-tubi…akhhhhh terdengar MAS INDRA menggerang dan crottt.crottt
VAGINA ku terasa hangat rupanya MAS INDRA sudah keluar kebiasaan MAS
INDRA yang selalu EJAKULASI DINI ….. disini kadang aku merasa TIDAK
PUAS.

Karena sudah selesai NGEWE kami berdua pun tertidur lelap…
Keesokan harinya, MAS INDRA mendapat panggilan dari perusahaan yang
MAS INDRA interview lalu MAS INDRA bergegas untuk berangkat
sedangkan aku seperti biasanya melakukan rutinitas sebagai ibu rumah
tangga.

SALAH ORANG

Hari ini cuaca terasa panas sekali mungkin sudah masuk musim
kemarau setelah MAS INDRA berangkat dan aku selesai dengan semua
pekerjaanku aku ingin beristirahat saja di dalam kamar sambil NGADEM
Aku menuju kamarku dan melepaskan BH & CD ku, dengan kondisi
TELANJANG akupun tertidur sangat lelapdan sangat pulas sekali
tapi kemudian aku sedikit terbangun dan malas untuk buka mata
aku merasakan ada tangan yang MERABA-RABA PANTATKU YG SEKAL

“ Mungkin Mas Indra sudah pulang dan lagi PENGEN NGEWE” pikirku
dan aku pun membiarkan tangan tersebut untuk BERPETUALANG DI
PANTATKU.

Tangan itu mulai turun dan MENGELUS-ELUS PAHAKU, tangan itu mulai naik
lagi sampai atas di BUAH DADAKU sambil MEMELINTIR PENTIL ku daerah
yang paling SENSITIF aku pun MENGGELIAT-GELIAT.
Tangan itu kemudian turun lagi kali ini mulai memainkan area VAGINAku
dan akhirnya aku merasakan JARI TANGAN masuk ke LOBANG VAGINA-ku
sontak membuat LIBIDOKU naik.

Dadaku berdegup kencang BIRAHIKU memuncak dan serasa aliran darah ini
mulai naik ke kepalaku, nafasku mulai tidak beraturan seakan aku ingin
sekali membalik kan badan ini tapi aku masih membiarkan aku mau
menikmati sensasi ini yang jarang sekali diberikan MAS INDRA
Yang kurasakan saat ini di bagian telingaku ada hembusan nafas yang
membuat aku semakin bergairah… akhhh MAS INDRA

“ Ada Apa Dengan Kamu Hari Ini “ …. Tanyaku dalam hati..

Akupun membalikkan badanku dengan keadaan mata yang masih tertutup
aku MELUMAT BIBIRNYA dan dibalas dengan LEMBUT
akupun semakin bergairah dan memberikan CIUMAN PANAS BERGAIRAH..

SUSI :” Massss…..”sambil kubuka mataku aku MELOTOT & TERKEJUT
sosok yang aku lihat yang memberiku kenikmatan ini bukannlah MAS INDRA
melainkan MAS SAPTO tetanggaku………

TERLANJUR

SUSI: “Masss Sapto????…………

SAPTO : “ Iyaaa.. Sus… ini aku!!! Maaf ….maafkan kelancangan ku,
jangan bilang istriku, maafkan aku SUSI.
Aku berniat mengantarkan mangkok kolak milikmu kemarin atas perintah
WENNY, aku sudah beberapa kali memanggil tapi tidak ada jawaban.
akupun langsung masuk saja karena tidak dikunci tapi saat aku lewat
depan kamarmu aku melihat kamu tidur TELANJANG.

SUSI :” Iya…iya mas saptoo” belum aku selesai berbicara mas sapto
langsung mengambil kepalaku dan MELUMAT BBIRKU lagi yang membuat
LIBIDOKU naik kembali.

Kami berdua saat itu saling berbalasan ciuman, BUAH DADA aku mulai
DIKECUP MAS SAPTO sedangkan VAGINAKU dimainkan yang membuat aku
MENGGELIAT-GELIAT, saat itu aku juga tak mau tinggal diam aku
MENGELUS PENIS MAS SAPTO yang masih memakai celana aku turunkan
RESLETINGnya…… dan akhirnya MUNCUL BATANG PENIS MAS SAPTO
BESAR KOKOH & BERURAT.

Jelas ukuran ini masih kalah jauh dengan milik MAS INDRA
Dalam benak ku pantas saja dengan postur TUBUH YANG TEGAP TINGGI &
BERISI membuat MBAK WENNY bertekuk lutut.

Sekarang giliran aku yang mulai memainkan semua AREA SENSITIF Mas
Sapto, aku mulai memasuk kan PENIS Mas Sapto ke mulutku, lalu Mas Sapto
pun mrintih ke-ENAKAN.

SAPTO :” Akh….. Akhhhh… AKHHH enak Sus…” sambil menatapku Mas Sapto
menekan kepalaku agar seluruh BATANG PENISnya MENTOK kedalam
mulutku.
Akhhhh akhhhhh enakkkk Sus… Akupun melanjutkan dengan MENJILATI
SELURUH BATANG nya dari UJUNG KEPALA sampai BUAH ZAKAR MAS SAPTO

SAPTO : “ Sus…sudah berdirilah dan sekarang kamu berbaring saja “
menyuruhku untuk berbaring saja …tekuk LUTUTMU & BUKA KEDUA
KAKIMU…. “pinta Mas Sapto

Mas Sapto mulai MENJULURKAN LIDAHNYA ke LUBANG VAGINA-ku
yang membuat aku MENDESAH … Aaghhhhhhh……enak mas saptooooo
mas sapto MENJILATI VAGINA berulang-ulang sesekali menggunakan
LIDAHNYA MENUSUK LUBANGku sangat menikmatinya sekali .

SUSI :” Aakhhh.ajkhhhh masss…masss aku …aku mau keluar akhhh.akhh!!!
badanku bergetar sambil nafasku tak stabil
dalam hatiku berkata : baru kali ini aku mencapai KLIMAKS hanya dengan
LIDAH saja.

SAPTO: “ Ahhh… sudah keluar ya dek… sudah gak tahan????
sambil senyum mas sapto melanjutkan aksinya kembali sambil MENJILATI
SECARA PERLAHAN….

Mas Sapto naik ke tubuhku menimpaku kemudian melebarkan kakiku
kembali agar VAGINAku terbuka, Mas Sapto mulai MENGGESEK-GESEK
PENISnya ke VAGINAKU… kemudian mengarahkan BATANG PENISnya yang
BESAR itu menuju LUBANGKU….

SAPTO :”Masih terasa SEMPIT dek…”, aku tak menghiraukannya
aku juga sedang menikmati kenikmatan yang tiada tara ini, aku merasakan
BATANG yang BESAR mulai masuk blesssss….jlebbbbb…

SUSI :”Aghhhhhhh…. Enakkk pelan-pelan massss””……
Mas Sapto sempat berhenti sebentar dikala aku mengatakan pelan2
sesudah agak lama Mas Sapto secara perlahan MENGGOYANGKAN
PINGGULNYA MAJU MUNDUR, laluuuuuu mempercepat gerakannya
yang membuat aku semakin BERGAIRAH……

Aaaaaghhhh.aghhh uhhh..ahhhh shhhh suara desahanku terdengar
akhhhh enakkk massss GOYANG terus mass jangan berhenti
enakkkk….enak masss…

Mas Sapto mendengar itu semakin mempercepat GOYANGANYA
yang membuatku serasa bagai melayang tinggi, sampai aku lupa dia
bukanlah SUAMIKU.

BERLANJUT

Aku sudah NGANGKANG hamper 15menit layaknya seekor ayam
potong di pasar tapi Mas Sapto belum juga menunjuk kan tanda-tanda ingin
ORGASME, sedangkan aku sudah 2x mencapai KLIMAKS semakin BASAH
VAGINAKU semakin MEREM MELEK MAS SAPTO.

SAPTO: “ SUSI ayo berbalik la NUNGGING… “minta Mas Sapto kepadaku
tak lama dia mulai memasuk kan BATANG PENISnya yang besar itu kembali
jlebbb…jlebbbbb blessssSS, kemudian BERGOYANG MAJU MUNDUR kali ini
lebih cepat lagi aku juga MENDESAH KEENAKAN..

Badan kami sudah bermandikan KERINGAT seakan-akan terkena air hujan
Aghhh.aghhhh….enak SUSI enakkk
plokkkk.plokkkk…. jlebb.jlebbbb….

SAPTO :” SUSI akuuuuu…akuuuu aghhh..aghhhh aku sudah mau keluar SUSI”
AGhhhHHH…Akhhhh …aghhh BERGOYANG SEMAKIN KENCANG
aku crottt didalm saja yah…akhhh…akhhhhh crottt crott crotttt.
Akhirnya Mas Sapto mengeluarkan SPERMANYA didalam VAGINAku
dan tergeletak lemas diatas TUBUHku dengan nafas yang ter-engah-engah

SAPTO:” SUSI kapan lagi kita bisa melakukan ini kembali “
aku yang juga ter-engah-engah menjawab

SUSI “Terserah Mas Sapto saja… jika memang ada kesempatan kita bisa
mengulangnya kembali “

Mas Sapto kemudian tertidur dengan kondisi BATANG yang setengah
BERDIRI itu dan masih MENANCAP di VAGINAKU
dan kami pun tertidur dengan posisi seperti itu
Hal ini masi berlanjut ketika kami memiliki kesempatan…..

THE END…………….

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *